Proses sidang Dwikora |
Sukarjo, seorang saksi sidang Istana
Bogor, melihat insiden intimidasi yang dilakukan oleh M. Panggabean saat jam 1
dini hari. Panggabean menodongkan pistol ke dada Soekarno. Meskipun bukti belum
kuat, Sukarjo berani bersumpah kepada publik atas insiden tersebut. Soekarno
langsung mengeluarkan Supersemar (Surat Perintah Sebelas Maret) kepada
Soeharto.
12
Maret 1966 – Soeharto langsung
bertindak dan membubarkan PKI serta ormas-ormasnya. Soeharto juga mengamankan
15 menteri yang diduga terlibat PKI. Berkuasanya Soeharto saat itu sebagai
pemegang pemerintahan di
Indonesia, maka inilah awal mula lahirnya Orde Baru (Orba).
Indonesia, maka inilah awal mula lahirnya Orde Baru (Orba).
20
Juni 1966 – Sidang umum MPRS (Majelis
Permusyawaratan Rakyat Sementara) dilaksanakan dengan menghasilkan beberapa
point penting :
Pelantikan Soeharto sebagai Presiden RI |
2.
Tap MPRS No. XIII / MPRS /
1966 tentang pembentukan Kabinet Ampera.
3.
Tap MPRS No. XX / MPRS /
1966 tentang pelurusan kembali tertib konstitusional berdasarkan Pancasila dan
tertib hukum.
4.
Tap MPRS No. XXV / MPRS /
1966 tentang pelarangan paham dan ajaran komunisme, Marxisme, dan Leninisme di
Indonesia.
3 Februari 1967 –
DPR-GR menyampaikan resolusi dan memorandum yang berisi anjuran kepada Ketua
Presidium Kabinet Ampera agar diselenggarakan Sidang Istimewa MPRS.
20 Februari 1967
– Soekarno menyerahkan kekuasaan pemerintahan kepada
Soeharto.
7 - 12 Maret 1967 –
Pencabutan kekuasaan Soekarno dan pengangkatan Soeharto sebagai presiden
tertuang dalam Tap MPRS No. XXXIII / MPRS / 1966.
8 Agustus 1967
– Guna memperluas dan mempererat hubungan kerja sama regional di Asia Tenggara,
maka dibentuklah Association of South East Asian Nation (ASEAN), yang beranggotakan
Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar