Manusia
memiliki jam biologis tubuh yang berfungsi mengatur jadwal istirahat tubuh,
mengatur waktu saat tubuh memerlukan makanan dan aktivitas lainnya yang
dilakukan tubuh selama 24 jam. Jam biologis ini dapat berjalan karena adanya Suprachiasmatic Nuclei (SCN).
Mengapa kita mengantuk
dan tidur pada malam hari?
Pada dasarnya,
mengantuk adalah sinyal alami yang dikirimkan oleh otak kepada tubuh apabila
sel-sel dalam otak mulai lelah dan membutuhkan istirahat. Dalam kurun waktu 24
jam, manusia memerlukan waktu istirahat (tidur) selama 7 – 9 jam. Jika kurang
dari waktu tersebut maka tubuh akan lemas dan sulit berkosentrasi dalam
melakukan aktivitas. Sel otak yang telah bekerja seharian akan kekurangan
oksigen dan menjadi lelah. Oksigen merupakan unsur penting yang berperan sebagai
energi bagi otak dalam melakukan fungsinya.
|
Tubuh manusia
mudah untuk beradaptasi. Misalnya, untuk orang yang bekerja pada malam hari,
SCN akan beradaptasi dalam mengeluarkan hormon melatinin, sehingga orang
tersebut tidak mudah mengantuk pada malam hari. Tetapi jika terlalu larut, orang
itu akan mulai merasakan rasa kantuk karena hormon melatinin yang dikeluarkan
mulai meningkat, ditambah lagi turunnya suhu tubuh dan tekanan darah.
Hormon tubuh
saat tidur
Agar dapat memperbaiki sel-sel yang rusak,
tubuh membutuhkan tidur. Tidur sehat manusia adalah 7 sampai 9 jam setiap hari.
Perbaikan sel ini dipicu oleh hormon yang bernama Human Growth Hormone (HGH). Makan makanan asin dapat membuat tubuh
dehidrasi, sehingga dapat mengalami retensi air yang menyebabkan hipertensi
ringan, akibatnya proses perbaikan sel terganggu dan tidur manusia juga
terganggu.Mengkonsumsi makanan manis dapat membuat manusia sulit tidur karena
otak akan memerintahkan untuk mengeluarkan hormon insulin. Akibatnya, gula yang
ada dalam pembuluh darah akan disimpan dalam sel otot, hati, dan lemak. Karena
kadar gula dalam tubuh rendah, otak akan memerintahkan untuk mengeluarkan
hormon kortisol yang memecah lemak menjadi gula. Efek samping dari hormon
kortisol adalah dapat memicu stress sehingga waktu tidur kita akan terganggu
karena rasa stress tersebut.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar