1.
Bahasa Latin : Manihot utilissima
2.
Bahasa Indonesia : Singkong,
ubi kayu, ubi jenderal, ubi inggeris
3.
Bahasa Jawa : Telo
pulung, kaspe, bodin, telo jenderal
4.
Bahasa Sunda : Sampeu,
singkong, huwi dangdeur, huwi jenderal
5.
Bahasa Ambon : Kasbek
6.
Bahasa Padang : Ubi
Perancis, ubi kayu
7.
Bahasa Melayu : Ketela
pohon
8.
Bahasa Papua : Kaspe
9.
Bahasa Bali : Sabrang
10.
Bahasa Makassar : Lame kayu
11.
Bahasa Inggris : Cassava
12.
Bahasa Spanyol : Castilla
13.
Bahasa Brazil : Aipim
14.
Bahasa India : Kappa
15.
Bahasa China : Mushu
16.
Bahasa Nigeria : Akpu
B. Sistematika ubi kayu
1.
Kingdom : Plantae (tumbuh-tumbuhan)
2.
Divisi : Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
3.
Subdivisi : Angiospermae (berbiji tertutup)
4.
Kelas : Dicotyledonae (biji berkeping dua)
5.
Ordo : Euphorbiales
6.
Famili : Euphorbiaceae
7.
Genus : Manihot
8.
Spesies : Manihot esculenta
Crantz sin. M. utilissima Pohl.
C. Sejarah ubi kayu
Dunia
Menurut para ahli, sebelum Christopher
Columbus tiba di Kepulauan Bahama (Benua Amerika), tanaman ubi kayu telah
dikenal oleh penduduk Brazil, Guyana, dan South Mexico. Hanya didaerah itulah
ditemukan tumbuhan liar yang sejenis dengan ubi kayu.
Menurut Degandolla, berbagai jenis ubi kayu
yang kita kenal sekarang adalah keturunan dari tumbuhan yang telah punah.
Berkat usaha-usaha manusia terbentuk dan berkembang menjadi tumbuhan yang
bentuk dan jenisnya seperti sekarang ini. Jadi menurut para ahli terkait,
tumbuhan ubi kayu awalnya berasal dari Amerika Selatan (Brazil). Saat penjelajahan
samudera yang dilakukan oleh orang-orang Spanyol dan Portugis, tanaman tersebut
disebarluaskan ke daerah-daerah lain di dunia.
Indonesia
Di Indonesia sendiri, jika
mengingat sejarah Indonesia, pernah dijajah oleh bangsa asing, termasuk
Portugis. Bangsa Portugis-lah yang membawa tanaman ubi kayu masuk ke Indonesia.
Pada tahun 1851, tanaman ubi kayu masih merupakan tanaman pagar saja dan belum
mendapat perhatian dari kalangan masyarakat setempat. Setahun kemudian (1852),
Kebun Raya Bogor menerima bibit ubi kayu dari Suriname. Setelah diperbanyak,
bibit ubi kayu itu disebarluaskan ke semua karesidenan di pulau Jawa.
Meskipun begitu, tanaman
ubi kayu masih tetap jauh dari perhatian masyarakat, sebab Indonesia yang
sedang dijajah oleh Belanda itu, lebih berpusat pada budi daya rempah-rempah.
Setelah pabrik-pabrik tapioka didirikan, mula-mula di Jawa Barat, areal
pertanaman ubi kayu mulai diperluas.
D. Kegunaan dan manfaat
ubi kayu
Umbi ubi
kayu
Umbi ubi kayu |
Daun ubi kayu |
Batang ubi kayu |
Daun ubi
kayu
Daun ubi kayu yang masih muda digunakan untuk
sayur. Sedangkan daun yang tua bisa dijadikan sebagai bahan makanan ternak.
Batang ubi
kayu
Batang ubi kayu yang telah dikupas dan
dijemur dapat dijadikan sebagai kayu bakar.
Referensi : Bercocok
tanam ubi kayu, Cv. Yasaguna, 1986, hal. 7-10
Referensi lain : wikipedia.org
Referensi lain : wikipedia.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar